Salam. Beberapa hari dalam dua minggu ini saya mencoba meluangkan waktu berkeliling dari satu cabang ke cabang lain OASIS Bookmart. Dulu, cabang-cabang ini -barangkali- karena belum menemukan bentuknya, omzetnya payah sekali.
Siapapun akan pusing kepala bila omzet jualannya payah. Dan banyak yang langsung lempar handuk menyerah ketika tahu omzet jualannya "capek doang".
Padahal, kalau mau ditelisik lebih jauh, awalnya semua hanya masalah keseriusan. Cabang-cabang tak serius dan fokus menjalankan usaha ini. Tapi kini lihatlah, dengan keseriusan, semua sudah berubah. Alhamdulillah, kami saat ini sudah berani mematok target omzet minimal tiap bulan. Buat cabang yang tak bisa memenuhi kuota target selama 3 bulan berturut-turut maka akan secara otomatis putus kontraknya dengan kami. Ngapain kerja kalau tidak ada target dan hasil? begitu kata boss saya di kantor dulu.
Dan tak cuma berhenti disitu, kami support mitra dengan banyak program pemasaran seperti : ikut event dimana-mana, membuat program wakaf buku dan tentu saja membership. Artinya, sekarang tinggal masalah kemauan saja.
Ikut "cawe-cawe" agar bangsa ini makin cerdas dengan banyak memnaca buku memang bukan persoalan mudah, dan itu bentuk perjuangan nyata kita : para laskar OASIS.
Selamat berjuang, semoga sukses. Gusti Allah yang akan menghitung "laba"-nya buat kita nanti di akhirat.
*** Bagi yang berminat bergabung sebagai LASKAR OASIS, dengan membuka cabang OASIS di lokasi anda silakan klik disini untuk melihat presentasi online-nya.
No comments:
Post a Comment